Pages
▼
Senin, 30 Januari 2012
Senin, 09 Januari 2012
Manusia Setengah Salmon (Raditya Dika)
Akhirnya sempet juga gw nulis di blogger. Udah lama gw nggak berkunjung di blog gw.
Oke, to the point! Gw udah selesai baca buku novel Manusia Setengah Salmon. Yang isi-nya bikin isi perut gw kocak kemana-mana. Sampe-sampe waktu di lampu merah gw baca itu novel, ngakak dengan sesuka hati, dan lo tau apa? Gw berhasil membuat jalan itu hening dan hanya suara ketawa gw yang kedengeran. Iya, karena pas itu uda larut malem dan hanya gw dan doi yang ada di situ.
Sukses buat Raditya Dika, penulis yang kemana-mana selalu bawa elang besar kesayangannya. Dia orang kedua yang sukses membuat gw ketawa pasa lagi galau dengan wajah konyolnya, setelah Spongebob Squarepants.
Masuk ke inti, gw paling suka pas bab Serupa Tapi Emang Beda. Karena e karena, itu berhasil buat temen gw yang selama ini ngejailin gw mati-matian, wajahnya berubah jada kyk kepiting rebus terus dibakar kegosongan karena dia JOMBLO. Wkwkwk (ngakak kemenangan deh gw)
Yang lebih ngaco lagi, ada juga bab yg gw suka. Ledakan Paling Merdu, Bakar Saja Keteknya, dan Lebih Baik Sakit hati. Yap Yap, tiga bab yang paling gw suka. Dan yang lain gw juga suka kok (biar nggak ada yang iri)
Ledakan paling merdu, yang uda berhasil ledakin tenggorokan gw pas,
Urutan gerakannya selalu sama. Biasanya pertama-tama, Bokap akan tiduran di lantai dengan bagian depan tubuh menghadap ke atas. Kemudian, dengan muka seolah-olah penuh amarah, dia akan mengangkat pinggulnya, ngeden sekuat tenaga ‘HMPPHHH!!’. Urat-urat mukanya terlihat jelas, mukanya merah, lalu setelah usaha beberapa menit, akan terdengar suara lemah….
‘Pret’
Dia berhasil kentut.
…..
Selanjutnya gue tiduran di samping Bokap. Dia menarik napasnya dalam-dalam. Dengan posisi masih tiduran, Bokap langsung mengangkat pantat dan pinggulnya ke atas, ‘Kau ikuti Papa ya, angkat pinggul kau seperti ini.’
Gue mengikuti dia.
‘Lalu kau… ngeden sekarang!’ seru Bokap.
‘ERRGHHHH!!!!’ Gue ngeden sekuat tenaga.
‘NGEDEN DIKA! NGEDEN!’ teriak Bokap. ‘PAKAI KEKUATAN PERUT!’
‘Ighh… igniii udhaaa… ngedhen… erghhh…’
‘LEBIH NGEDEN LAGI!’ Bokap makin menjadi-jadi. ‘NGEDEN!’
‘Pa, akhu ghhhhak mmmhhh… ghakkkk… khhhhuat.’ Lalu, gue berhenti, lemas.
Bokap mendecak-decakkan lidahnya tanda kecewa. Lalu seolah tukang kentut profesional, dia hanya perlu ngeden sekali sehingga kemudian terdengarlah bunyi itu :’Pret’
‘Lihat, gampang kan?’ tanya Bokap yang memasang muka jumawa
‘Ya, Papa kan udah jago,’ kata gue, lemas.
Hahahahaha. Ya, ya, ya, silakan tertawa sepuas hati kalian. Karena ceritanya emang benar-benar lucu! Selain menyajikan cerita yang lucu-lucu, novel ini juga ngasih kata-kata mutiara yang terpendam di sebuah pulau mistery. Nih, contohnya:
“Sesungguhnya,terlalu perhatiannya orang tua adalah gangguan terbaik yang pernah kita terima.”
“Orang yang bilang lebih baik sakit gigi daripada sakit hati, pasti belum pernah sakit gigi. Dan, orang yang belum pernah sakit gigi, belum tahu rasanya jadi dewasa”
Like this deh pokonya. Makjlebb bgt kan?
Gue saranin beli deh novelnya. Seru abis. Nggak nyesel lo beli ini novel. Murah meriah :D #korbaniklan
Ketikkan teks atau alamat situs web atau terjemahkan dokumen.
Terjemahan Bahasa Indonesia ke Inggris
so many stories I could tell. I'll see you at the next story :)